Pengerjaan konstruksi bangunan tentu tak boleh dilakukan asal dan sembarangan. Perlu pekerja yang ahli dalam proses pembangunan dan bahan material yang efisien untuk menghemat anggaran dan berkualitas baik untuk panjang usia bangunan. Dalam hal ini, salah satu material bangunan yang dijamin berkualitas baik yaitu mortar atau semen serbaguna.

Mortar atau semen serbaguna ialah produk semen siap pakai yang praktis dan efisien karena cukup dicampur dengan air dalam pengaplikasiannya. Hal itu bisa dilakukan karena mortar berbahan material yang terdiri dari Portland Cement (PCC), Pasir, dan Admixture. Mortar biasa digunakan dalam pengaplikasian perekat bata ringan, acian, dan plesteran dinding.

Produksi Terkomputerisasi

Proses pembuatan semen serbaguna atau mortar ini berbeda dengan semen konvensional. Produksinya telah menggunakan teknologi yang terkomputerisasi sehingga proses mixing antarkomponen selalu dalam standar yang telah ditetapkan sehigga kualitas setiap sack produknya tetap prima.

Bahan Material

Dalam proses pembuatannya, semen serbaguna atau mortar berasal dari mixing antara pasir silika, semen, dan zat aditif lainnya yang membuat produk ini lebih efisien dan praktis. Karena dalam penggunaannya, tukang bangunan hanya perlu mencampur semen serbaguna dengan air. Setelah itu mortar bisa digunakan untuk merekatkan bata ringan, acian, dan plesteran.

Keunggulan Semenserbaguna (Mortar)

  1. Penggunaan lebih praktis

Cukup dicampur dengan air dan siap digunakan.

  1. Terjamin kualitasnya

Dengan proses produksi yang sudah terkomputerisasi, porsi semen, pasir silika, maupun zat aditif lainnya dijamin konsisten sehingga kualitas di setiap sack sama.

  1. Pengaplikasian lebih cepat dan hemat

Karena dalam pengaplikasian cukup dicampur dengan air dan dapat diaduk secara manual maupun dengan mesin, maka proses pengerjaan pun pasti lebih cepat dan terukur. End user juga lebih mudah menghitung biaya pengeluaran untuk bahan material karena tak perlu menggunakan pasir yang cenderung lebih susah dikira-kira karena sering banyak terbuang.

  1. Ramah lingkungan

Karena dalam pengaplikasian tak perlu menggunakan pasir dan tak ada bahan material terbuang, maka lokasi proyek maupun pengerjaan akan jauh lebih bersih daripada pengerjaan yang menggunakan semen konvensional. Sehingga penggunaan mortar ini bisa sangat ramah lingkungan.

  1. Daya sebar lebih luas

Dalam pengaplikasiannya mortar memiliki daya sebar yang lebih luas daripada semen konvensional. Hal ini tentu berdampak pada hematnya biaya.

  1. Lebih awet

Karena menggunakan zat aditif dalam proses produksinya, mortar bisa membuat konstruksi bangunan lebih awet. Dinding bangunan tak akan mudah retak dan lantai tak akan mudah memuai akibat panas.

 

Baca artikel lainnya di:

https://topmortar.com/2018/12/14/dinding-lebih-awet-dan-tahan-lama-dengan-top-mortar-plaster-brick-layer/